Rabu, 24 Agustus 2016

Haryanti Penuhi Undangan Warga Desa Gambyok

By: On:

Haryanti Penuhi Undangan Warga 3 Desa

Kediri, Koran Memo – Sabtu (5/9), Haryanti Sutrisno memenuhi undangan beberapa kelompok masyarakat di Kecamatan Grogol. Bertolak dari kediamannya sekitar pukul 08.00 WIB, rombongan Haryanti menuju ke Desa Grogol Kecamatan Grogol untuk bertemu dengan kelompok petani HIPPA (Himpunan Petani Pengguna Air). Begitu tiba di rumah ketua HIPPA, Ali Mukhfid, Haryanti diajak meninjau salah satu lokasi di Desa Grogol yang kini dalam keadaan longsor.

Haryanti beserta rombongan di Sumber Air Desa Gambyok
 Haryanti beserta rombongan di Sumber Air Desa Gambyok

Selain mengeluhkan tanah longsor yang hampir memasuki masjid besar di desa tersebut, beberapa wakil dari petani di Desa Grogol juga menceritakan tentang sulitnya pengairan di Desa Grogol selama musim kemarau. Kebanyakan sawah di sana adalah sawah tadah hujan, sehingga jika musim kemarau berkepanjangan seperti ini, banyak sawah yang gagal panen. Kepada para petani, Haryanti menghimbau agar menggalakkan penanaman lahan-lahan gundul di Desa Grogol, terutama di daerah rawan longsor. “Pilih pohon-pohon yang juga bisa menjadi penyuplai air tanah. Pasti bapak-bapak disini lebih mengerti daripada saya,” kata Haryanti kepada para petani yang hadir disana.

Usai mengunjungi kelompok petani HIPPA, rombongan bergeser ke pondok Al Huda pimpinan Kyai Bahrul. Begitu Haryanti turun dari mobilnya, dia langsung disambut lagu-lagu islami yang dibawakan oleh santri pondok tersebut. Meskipun tidak berlama-lama disana, namun pimpinan pondok Al Huda sangat berterimakasih atas kesediaan Haryanti untuk menyempatkan waktunya berkunjung ke pondok Al Huda. Kyai Bahrul juga mendoakan agar Haryanti beserta keluarga selalu diberi kesehatan dan limpahan rezeki dari Allah SWT.

Menjelang siang, rombongan Haryanti menuju Kecamatan Grogol sebelah utara untuk mengunjungi Desa Cerme, tepatnya di UMKM Dusun Santren. Beberapa UMKM yang telah berjalan di sana antara lain, kerupuk ikan tengiri, kerupuk pasir, jamur, dan kembang gula. Haryanti bersyukur, di tengah lesunya perekonomian di Indonesia, usaha Siti Aminah dkk dalam mengembangkan UMKM di Dusun Santren ini masih diberi kelancaran. Bukannya seret, usaha mereka justru makin sukses dari hari ke hari. “Yang terpenting adalah selalu menjaga kualitas produk. Rasanya jangan sampai berubah. Harga boleh dinaikkan, tapi masih yang wajar. Jangan hanya mencari keuntungan sebanyak-banyaknya, tapi malah tidak laku,” himbau Haryanti kepada segenap pelaku UMKM Dusun Santren.

Haryanti sedang berdialog dengan warga Desa Gambyok Kecamatan Grogol
Haryanti sedang berdialog dengan warga Desa Gambyok Kecamatan Grogol

Kunjungan terakhir Haryanti beserta rombongan hari itu adalah Desa Gambyok, desa dimana terdapat sumber air yang bisa membantu mengatasi kekeringan di Kecamatan Grogol. Disana, Haryanti disambut langsung oleh Kepala Desa Gambyok, Suroto. Didampingi oleh Suroto dan perangkat desa lainnya, Haryanti berjalan menuju sumber air Desa Gambyok. Sepanjang perjalanan menuju sumber, Suroto menceritakan hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan tentang sumber air tersebut, yang kini juga dikhawatirkan tidak bisa lagi memenuhi kebutuhan warga Desa Gambyok. Kepada para petinggi desa dan warga yang berbondong-bondong datang ke sumber air, Haryanti berkata akan mengusahakan agar sumber air di Desa Gambyok tidak akan pernah mati. “Kalau perlu digali lebih dalam lagi untuk mendapatkan sumber air yang lebih banyak,” ujarnya. (c6)

Dikutip dari : http://koranmemo.com/haryanti-penuhi-undangan-warga-3-desa/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar